Harddisk terbagi menjadi dua jenis, yaitu Hard Disk IDE (Integrated Devive Elektronik) yang memiliki kapasitas 1,2 Perbedaannya pada tipe kedua kapasitas lebih besar dan ukuran fisiknya lebih kecil dan tipis. Tipe pertama memiliki ketebalan 5,5 mm dan yg kedua hanya 3,3 mm. Namun tipe memory card ini sudah jarang digunakan, sudah terganti

Sebuah floppy disk drive FDD, membaca dan menulis informasi secara magnetis ke dalam floppy diskettes disket floppy. Disket floppy, diperkenalkan pada 1987, adalah salah satu bentuk media penyimpanan yang dapat dipindah atau portable. Floppy Disk Drive Disket floppy yang saat ini digunakan memiliki cangkang luar plastik keras yang melindungi disket tipis, dan lentur di dalamnya. Bagian utama disket floppy meliputi case pelindung floppy, disket magnetik lentur tipis dan pegas pintu geser. FDD di-mount di dalam unit sistem dan hanya dilepas untuk perbaikan ataupun upgrade. Disket floppy dapat dikeluarkan di akhir sesi kerja komputer. Kekurangan utama disket floppy adalah kemampuanya untuk menyimpan hanya informasi sebesar MB. Namun, untuk file yang berisi banyak grafis, kapasitas disket floppy mungkin tidak akan cukup. Karena begitu kecilnya kapasitas yang bisa ditampung oleh disket yang merupakan pasangan dari floppy disk drive, maka banyak orang mulai beralih ke media penyimpanan lain yang dapat menyimpan dengan kapasitas yang lumayan besar. misalnya Flash Disk ataupun Compact Disk/CD. Disket Secara fisik FDD terbagi menjadi dua, yaitu ukuran inch dan inch, masing-masing ukuran juga memiliki tipe yang berbeda, yaitu Double Density DD dan High Density HD dengan rata-rata kecepatan putaran 300 rpm untuk double density dan 360 rpm untuk high density. Demikian penjelasan tentang sistem kerja dan tipe serta manfaat dari FDD atau Floppy Disk Drive, sebagai referensi tentang hardware komputer baca juga istilah dalam dunia monitor. semoga bermanfaat.

Rabu 02 Februari 2011. KESEMPATAN DAN PILIHAN Apa itu Floppy Disk? Sejarah Pengembangan Floppy Disk Fungsi Floppy Disk Cara Kerja Floppy Disk Keunggulan Floppy Disk Kekurangan Floppy Disk Apa itu Floppy Disk?Floppy disk adalah salah satu media penyimpanan komputer lawas yang digunakan untuk menyimpan dan membaca disk disebut juga floppy diskette, merupakan perangkat penyimpanan yang populer pada tahun 1990-an hingga awal disk berbentuk sebuah cakram tipis dan fleksibel yang menjadi media penyimpanan magnetic dalam wadah plastik berbentuk persegi atau hampir yang tersimpan dalam floppy disk dapat dibaca dan ditulis saat disk dimasukkan ke FDD floppy disk drive yang terhubung atau berada dalam perangkat disk pertama kali dikembangkan oleh IBM pada tahun dasarnya, floppy disk memiliki fungsi serupa CD Compact Disc, yaitu sebagai media penyimpanan data portable yang memungkinkan pengangkutan file dari satu komputer ke komputer ini, penggunaan floppy disk telah digantikan oleh USB dan transfer file melalui jaringan seperti Pengembangan Floppy DiskFloppy disk yang pertama kali dikembangkan oleh IBM memiliki ukuran diameter sekitar 20 cm, dan tersedia secara komersial pada tahun menamai media penyimpanan ini sebagai Type 1 Diskette, namun istilah floppy disk lebih banyak digunakan karena disk ini dikenal sebagai penyimpanan yang disk pertama hanya memiliki kapasitas penyimpanan sebesar 79,7 kb serta bersifat read only, yang artinya data yang tersimpan tidak dapat diedit atau seiring perkembangannya, floppy disk memiliki ukuran yang lebih kecil dengan kapasitas penyimpanan yang lebih tahun 1978, diperkenalkan floppy disk versi baru dengan ukuran 5,25 inch dan kapasitas 360 itu, dikembangkan floppy disk 5,25 inch dengan kapasitas hingga 1,2 tahun 1990, floppy disk memiliki ukuran 3,5 inch dengan kapasitas penyimpanan yang lebih besar, yaitu hingga 200 disk 3,5 inch memiliki case yang kaku sehingga menyediakan perlindungan yang lebih baik dari berbagai faktor dari segi ukuran fisik dan kapasitas penyimpanan, seiring perkembangan floppy disk mampu melakukan penulisan dan penghapusan Floppy DiskPada komputer versi lama, floppy disk merupakan satu-satunya opsi untuk meng-instal program baru pada komputer dan untuk melakukan back up program berukuran kecil kurang dari 1,44 MB, penginstalan dapat dilakukan dari satu floppy untuk program yang lebih besar dari 1,44 MB, diperlukan beberapa floppy disk untuk melakukan disk juga umum digunakan untuk menyimpan dan mencadangkan file milik pengguna Kerja Floppy DiskFloppy disk drive merupakan medium magnetik yang menyimpan dan membaca data pada floppy disk menggunakan read disk dimasukkan ke dalam drive, pintu geser logar akan membuka untuk memperlihatkan bagian dalam disk head menggunakan suatu polaritas magnetik yang berupa 0 atau dapat memahami isi data dalam disk dengan pembacaan biner menuliskan informasi ke dalam disk, read/write head menjajarkan polaritas-polaritas magnetic, menuliskan dengan data biner 0 dan 1 yang nantinya dapat dibaca oleh Floppy DiskPortableSalah satu keunggulan utama floppy disk yaitu menyediakan opsi penyimpanan yang portable, memungkinkan pemindahan data antar komputer dengan itu, floppy disk juga berukuran relatif kecil sehingga memudahkan penyimpanan dan dengan Komputer LamaKomputer versi lama mungkin terlalu lambat untuk memproses penyimpanan USB flash dan tidak memiliki drive CD atau biasanya komputer lama kompatibel dengan floppy DataFloppy disk dilengkapi dengan write protection yang dapat mencegah data terhapus atau ditulis ulang secara tidak DiskKelebihan lain floppy disk yaitu dapat diubah menjadi boot disk dengan bantuan pemuatan, menyimpan program tertentu ke dalam Floppy DiskKecepatan RendahFloppy disk memiliki kecepatan transfer data yang sangat lambat, baik dari komputer ke floppy disk maupun TerbatasRuang penyimpanan data pada floppy disk sangat terbatas karena kapasitasnya yang kecil dibandingkan media penyimpanan yang lebih FileFDD dapat terkena pengaruh faktor eksternal seperti panas dan bidang ini dapat mengakibatkan file yang tersimpan dapat mengalami kerusakan. Kutip Istilah IniVerdianto, Dwi Arizki. 2022. “Floppy Disk - Pengertian, Sejarah, Kelebihan & Kekurangannya”. Teknogram. Diakses 15 Juni 2023. Berhasil Disalin Ditulis olehDwi adalah penulis utama di Teknogram. Dia merupakan seorang web developer dengan keahlian utama di bidang pengembangan web, open source, dan sistem operasi. FloppyDisk . Floppy disk drive yang menjadi standar pemakaian terdiri dari 2 ukuran yaitu 5.25" dan 3.5" yang masing-masing memiliki 2 tipe kapasitas Double Density (DD) dan High Density (HD). Floppy disk 5.25" kapasitasnya adalah 360 Kbytes (untuk DD) dan 1.2 Mbytes (untuk HD). Sedangkan floppy disk 3.5" kapasitasnya 720 Kbytes (untuk 5 ¼ inch Drive 5 ¼ inci floppy disk drive dapat menyimpan antara 360 kilobyte dan 1,2 megabyte data. Beberapa 5 disk ½-floppy dapat dimodifikasi dan digunakan untuk menulis data ke kedua sisi disk. Hal ini menyebabkan produsen memproduksi drive dua sisi yang bisa membaca kedua sisi disk. 3 ½ inch DRIVE yang Sebuah floppy drive 3 ½ inci dianggap sebagai floppy drive karena disket menggunakan floppy disk magnetik yang terbungkus dalam plastik. 3 ½ inci floppy disk mampu menyimpan 730 kilobyte pada kepadatan disk yang ganda dan 1,44 megabyte pada kepadatan disk yang tinggi. Pada komputer lama-satunya cara untuk memuat program-program seperti Windows adalah dengan menggunakan disk untuk menginstal program. Zip Drive Sebuah zip disk mampu menyimpan 100 megabyte, 250 megabyte dan bahkan 750 megabyte pada disk tunggal. Formatting Setiap jenis floppy disk perlu diformat untuk menyimpan data pada disk. Memformat disket menggunakan proses yang disebut format tingkat rendah. Ini akan menulis sektor ke disk yang ukuran byte tertentu yang biasanya 512 byte per sektor. Proses ini di lakukan oleh hardware yang terkandung dalam floppy disk drive yang memungkinkan sistem operasi untuk membaca dan menulis ke disk diformat. Legacy 5 ¼ inci dan 3 ½ inci floppy disk drive sudah ketinggalan sebagai media penyimpanan. Disket masih kadang-kadang digunakan untuk mengupgrade komputer BIOS, tapi bahkan digunakan yang sedang dihapus. Produsen komputer saat ini tidak lagi memasang floppy drive di mesin-mesin baru. USB Flash Drive results matching "" No results matching "" penulisan pembacaan dan penyimpanan data di luar komponen utama yang. telah disebutkan di depan. Contoh dari memori. eksternal adalah floppy disk, hard disk , CD-ROM, DVD. Hampir semua memori eksternal yang dipakai. belakangan ini berbentuk disk/piringan. Cara operasi. data dilakukan dengan perputaran piringan tersebut. Floppy disk drive adalah tempat bekerjanya disket dan sebagai sarana pembaca disket pada komputer. Merek floppy disk drive yang dibuat oleh pabrik antara lain adalah matsumi, panasonic, teac dan epson. Ada dua jenis floppy disk drive yang beredar di pasaran, yaitu floppy disk drive berukuran 51/2 inchi dan 31/4 inchi. Saat ini floppy disk drive berukuran 51/2 inchi sudah jarang dipakai, bahkan dapat dibilang tidak ada. Apabila sering digunakan untuk menyimpan data, rankaian komponen penyimpanan data akan bekerja terus menerus sehingga mempercepat kerusakan, kebocoran resistor, atau kerusakan lainnya. Selain itu, jalannya arus yang tidak lancar pada komponen juga bisa mengakibatkan komputer cepat rusak. Hal ini bisa saja akibat kesalahan pemasangan dioda terbalik. Floppy disk drive terbuat dari rangkaian komponen elektronika seperti resistor, IC, kapasitor, dioda dan LED berfungsi sebagai tanda bahwa floppy disk drive sedang bekerja. Transistor menggerakkan kerja motorpada floppy disk drive. Komponen tersebu dilengkapi dengan alat mekanik untuk keluar masuknya disket dan cassing floppy disk drive sebagai pelindung komponen Rangkaian tersebut juga mampu bekerja untuk merekam semua data dalam disket berbentuk piringan atau pita magnetis. Sistem floppy disk drive memiliki dua elemen terpisah yakni floppy diskete dan disk drive. Data disimpan dalam disket yang mudah dibawa. Untuk membaca/menulis data, disket harus dimasukkan ke disk drive. Disk drive memiliki dua head tulis baca, satu untuk tiap sisi disket. Disk diputar pada drive dengan kecepatan 300 atai 600 rpm. Head bergerak secara tangensial ke lokasi track data untuk membaca/menulis data. Jenis-Jenis Floppy Disk Drive 1. FLOOPY DISKFloppy disk drive yang menjadi standar pemakaian terdiri dari 2 ukuran yaitu dan yang masing-masing memiliki 2 tipe kapasitas Double Density DD dan High Density HD.Floppy disk kapasitasnya adalah 360 Kbytes untuk DD dan Mbytes untuk HD. Sedangkan floppy disk kapasitasnya 720 Kbytes untuk DD dan ntuk HD. Kapasitas yang dapat ditampung oleh floppy disk memang cenderung kecil, apalagi jika dibandingkan dengan kebutuhan transfer dan penyimpanan data yang makin lama makin besar. Floppy disk hanya dapat menyimpan file teks, karena keterbatasan kapasitas. Walaupun demikian, penulisan pada floppy disk dapat dilakukan berulang-ulang, walaupun memakan waktu yang relatif lama. 2. ZIP driveZIP drive berasal dari lomega. ZIP drive berukuran kecil 1,47 inchi. ZIP drive ini memperbaiki keterbatasan kapasitas yang dimiliki oleh floopy disk. Perangkat ini terdiri dari floopy drive dan cartridge floopy khusus, yang mapu menampung sampai 100MB data. Dengan kapasitas sebesar ini, dapat memungkinkan orang menyimpan file grafik dan mutimedia. 3. HardiskSebagaimana disket, hardisk juga meyimpan data dalam bentuk track, sektor, dan cluster. Sistem operasi komputer mencatat sektor berdasarkan cluster-nya. Sistem operasi Windows memberi nomor unik pada setiap cluster dan mencatat alamat file di hardisk menggunakan tabel alokasi file virtual VFAT, Virtual File Allocation Table. VFAT merupakan salah satu metode untuk menyimpan dan mengetahui alamat file sesuai cluster yang digunakan. Oleh sebab itu, VFAT berisi setiap nilai pada setiap cluster yang menjelaskan lokasi disk tempat cluster berada. Terkadang sistem operasi menganggap sebuah cluster sebagai cluster yang sedang dipakai, meskipun pada saat itu cluster tersebut tidak berisi file apapun. Hal ini dinamakan lost cluster, dan pengguna dapat membebaskan cluster tersebut yang berarti dapat menambah ruang hardisk dengan memakai utilitas ScanDisk di Windows. Bagian-bagian Floppy Disk Drive tab2. Hub 3. Shutter 4. Plastic housting 5. Paper ring 6. Magnetic disk 7. Disk sector
Floppydisk drive yang menjadi standar pemakaian terdiri dari dua ukuran, yaitu 5.25" dan 3.5" yang masing-masing memiliki dua tipe kapasitas Duoble Density (DD) dan High Density (HD). Kapasitas yang dapat ditampung oleh floppy disk memang cenderung kecil, apalagi jika dibandingkan dengan kebutuhan transfer dan penyimpanan data yang makin
Komputer mempunyai perangkat keras untuk media penyimpanannya. Memori eksternal adalah perangkat keras untuk melakukan operasi penulisan, pembacaan dan penyimpanan data, di luar komponen utama yang telah disebutkan di atas. Contoh dari memori eksternal adalah floppy disk, harddisk, cd-rom, dvd. Hampir semua memori eksternal yang banyak dipakai belakangan ini berbentuk disk/piringan sehingga operasi data dilakukan dengan perputaran piringan tersebut. Dari perputaran ini, dikenal satuan rotasi piringan yang disebut RPM Rotation Per Minute. Makin cepat perputaran, waktu akses pun semakin cepat,namu makin besar juga tekanan terhadap piringan sehingga makin besar panas yang dihasilkan. Untuk media berkapasitas besar dikenal beberapa sitem yang ukuran RPM nya sebagai berikut • 3600 RPM Pre-IDE • 5200 RPM IDE • 5400 RPM IDE/SCSI • 7200 RPM IDE/SCSI • 10000 RPM SCSI Setiap memori eksternal memiliki alat baca dan tulis yang disebut head pada harddisk dan side pada floppy. Tiap piringan memiliki dua sisi head/side, yaitu sisi 0 dan sisi 1. Setiap head/side dibagi menjadi lingkaran lingkaran konsentris yang disebut track. Kumpulan track yang sama dari seluruh head yang ada disebut cylinder. Suatu track dibagi lagi menjadi daerah-daerah lebih kecil yang disebut sector. 1. FLOOPY DISK Floppy disk drive yang menjadi standar pemakaian terdiri dari 2 ukuran yaitu dan yang masing-masing memiliki 2 tipe kapasitas Double Density DD dan High Density HD. Floppy disk kapasitasnya adalah 360 Kbytes untuk DD dan Mbytes untuk HD. Sedangkan floppy disk kapasitasnya 720 Kbytes untuk DD dan ntuk HD. Kapasitas yang dapat ditampung oleh floppy disk memang cenderung kecil, apalagi jika dibandingkan dengan kebutuhan transfer dan penyimpanan data yang makin lama makin besar. Floppy disk hanya dapat menyimpan file teks, karena keterbatasan kapasitas. Walaupun demikian, penulisan pada floppy disk dapat dilakukan berulang-ulang, walaupun memakan waktu yang relatif lama. 2. ZIP drive ZIP drive berasal dari lomega. ZIP drive berukuran kecil 1,47 inchi. ZIP drive ini memperbaiki keterbatasan kapasitas yang dimiliki oleh floopy disk. Perangkat ini terdiri dari floopy drive dan cartridge floopy khusus, yang mapu menampung sampai 100MB data. Dengan kapasitas sebesar ini, dapat memungkinkan orang menyimpan file grafik dan mutimedia. 3. Hardisk Sebagaimana disket, hardisk juga meyimpan data dalam bentuk track, sektor, dan cluster. Sistem operasi komputer mencatat sektor berdasarkan cluster-nya. Sistem operasi Windows memberi nomor unik pada setiap cluster dan mencatat alamat file di hardisk menggunakan tabel alokasi file virtual VFAT, Virtual File Allocation Table. VFAT merupakan salah satu metode untuk menyimpan dan mengetahui alamat file sesuai cluster yang digunakan. Oleh sebab itu, VFAT berisi setiap nilai pada setiap cluster yang menjelaskan lokasi disk tempat cluster berada. Terkadang sistem operasi menganggap sebuah cluster sebagai cluster yang sedang dipakai, meskipun pada saat itu cluster tersebut tidak berisi file apapun. Hal ini dinamakan lost cluster, dan pengguna dapat membebaskan cluster tersebut yang berarti dapat menambah ruang hardisk dengan memakai utilitas ScanDisk di Windows. Hardisk Nonremovable Hardisk Internal Hardisk nonremovable internal adalah hardisk yang tetap berada di dalam unit sistem komputer dan digunakan untuk menyimpan hampir semua program dan sebagian besar file data. Hardisk jenis ini terdiri dari beberapa piringan logam atau kaca glass berdiameter 1 sampai 5,25 inci umumnya 3,5 inci, tersusun dalam bentuk kumparan dan berisi data pada kedua sisi piringannya. Head baca/tulis yang terletak di setiap sisi piringan, diatur oleh lengan penggerak yang bergerak maju mundur untuk mencari lokasi yang tepat pada piringan. Seluruh komponen ini terlindung dalam pembungkus anti-udara sehingga bisa terbebas dari kotoran-kotoran semacam debu. Kapasitas hardisk nonremovable bervariasi antara 40 sampai 300 gigabyte. Bahkan ada pula hardisk yang sudah mencapai satuan terabyte yang setara dengan ribuan gigabyte. Satu gigabyte kira-kira setara dengan tulisan sepanjang halaman, sedangkan file video dan suara biasanya berukuran 10 megabyte atau lebih. Putaran piringan hardisk jauh lebih cepat dibandingkan disket, sehingga data/program pada hardisk dapat diakses lebih cepat. Kecepatan hardisk dinyatakan dengan satuan revolusi per detik rpm yang berkisar antara sampai rpm. Kecepatan putaran disket hanya 360 rpm, sedangkan hard drive sebesar rpm kira-kira setara dengan kecepatan 300 mil per jam. Hard Drive Portabel Hardisk Eksternal dan Removable Terdapat dua jenis hardisk portabel, antara lain Hardisk Eksternal, Hardisk eksternal adalah hardisk yang bisa ditempatkan di luar unit sistem dan tetap berpembungkus anti udara. Melalui kabel, hardisk dihubungkan ke unit sistem komputer ke port FireWire, USB atau port lain. Kapasitas minimalnya 250 gigabyte. Hardisk Removable, Hardisk removable atau hard-drive catridge terdiri dari satu atau dua piringan dilengkapi head baca/tulisnya, terlindung dalam pembungkus kaku serta dapat dimasukkan ke drive catridge pada unit sistem mikrokomputer. Catridge, dengan kapasitas 80 gigabyte atau lebih, biasanya dipakai untuk mem-backup dan memindahkan file-file data berukuran besar, misalnya file spreadsheet atau desktop-publishing yang berukura 4. CD-ROM. CD-ROM yang ada saat ini umumnya terbuat dari resin polycarbonate dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti alumunium. Informasi direkam secara digital sebagai lubang-lubang mikroskopis pada permukaan yang reflektif. Proses ini dilakukan dengan menggunakan laser yang berintensitas tinggi. Permukaan yang berlubang ini kemudian dilapisi oleh lapisan bening. Informasi dibaca dengan menggunakan laser berintensitas rendah yang menyinari lapisan bening tersebut sementara motor memutar disk. Kemudian Intensitas laser tersebut berubah setelah mengenai lubang-lubang tersebut kemudian terefleksikan dan dideteksi oleh fotosensor yang kemudian dikonversi menjadi data digital. Penulisan data pada CD-ROM hanya dapat dilakukan sekali saja. Walaupun demikian, optical disk ini memiliki keunggulan dari segi mobilitas. Bentuknya yang kecil dan tipis memudahkannya untuk dibawa kemana-mana. 5. DVD Digital VersatileDiscMulai tahun 1983 sistem penyimpanan data di optical disc mulai diperkenalkan dengan diluncurkannya Digital Audio Compact Disc. Sejak saat itulah teknologi penyimpanan pada optical disc berkembang. CD-ROM Compact Disc Read Only Memory adalah media untuk menyimpan data atau informasi lainnya dalam jumlah yang sangat besar lebih dari 600 MegaByte. Jauh lebih besar jika kita bandingkan dengan floppy disk 1,4 MB DVD adalah generasi lanjutan dari teknologi penyimpanan dengan menggunakan media optical disc. DVD memiliki kapastias yang jauh lebih besar daripada CD-ROM biasa, yaitu mencapai 9 Gbytes. Teknologi DVD ini sekarang banyak dimanfaatkan secara luas oleh perusahaan musik dan film besar, sehingga menjadikannya sebagai produk elektronik yang paling diminati dalam kurun waktu 3 tahun sejak diperkenalkan pertama kali. Perkembangan teknologi DVD-ROM pun lebih cepat dibandingkan CD-ROM. 1x DVD-ROM memungkinkan rata-rata transfer data MB/s dengan rata-rata burst transfer 12 MB/s. Semakin besar cache memori buffer yang dimiliki DVD-ROM, semakin cepat penyaluran data yang dapat dilakukan. DVD menyediakan format yang dapat ditulis satu kali ataupun lebih, yang disebut dengan Recordable DVD, dan memiliki macam-macam versi, yaitu DVD-R for General, hanya sekali penulisan DVD-R for Authoring, hanya sekali penulisan DVD-RAM, dapat ditulis berulang kali DVD-RW, dapat ditulis berulang kali DVD+R, hanya sekali penulisan Setiap versi DVD recorder dapat membaca DVD-ROM disc.
Tiappiringan memiliki dua sisi head/side. 1. FLOOPY DISK Floppy disk drive yang menjadi standar pemakaian terdiri dari 2 ukuran yaitu 5.25" dan 3.5" yang masing-masing memiliki 2 tipe kapasitas Double Density (DD) dan High Density (HD). Floppy disk 5.25" kapasitasnya adalah 360 Kbytes (untuk DD) dan 1.2 Mbytes (untuk HD).
Berikut macam-macam media penyimpanan pada perangkat komputer 1. FLOOPY DISK Floppy disk drive yang menjadi standar pemakaian terdiri dari 2 ukuran yaitu dan yang masing-masing memiliki 2 tipe kapasitas Double Density DD dan High Density HD. Floppy disk kapasitasnya adalah 360 Kbytes untuk DD dan Mbytes untuk HD. Sedangkan floppy disk kapasitasnya 720 Kbytes untuk DD dan ntuk HD. Kapasitas yang dapat ditampung oleh floppy disk memang cenderung kecil, apalagi jika dibandingkan dengan kebutuhan transfer dan penyimpanan data yang makin lama makin besar. Floppy disk hanya dapat menyimpan file teks, karena keterbatasan kapasitas. Walaupun demikian, penulisan pada floppy disk dapat dilakukan berulang-ulang, walaupun memakan waktu yang relatif lama. 2. ZIP drive ZIP drive berasal dari lomega. ZIP drive berukuran kecil 1,47 inchi. ZIP drive ini memperbaiki keterbatasan kapasitas yang dimiliki oleh floopy disk. Perangkat ini terdiri dari floopy drive dan cartridge floopy khusus, yang mapu menampung sampai 100MB data. Dengan kapasitas sebesar ini, dapat memungkinkan orang menyimpan file grafik dan mutimedia. 3. Hardisk Sebagaimana disket, hardisk juga meyimpan data dalam bentuk track, sektor, dan cluster. Sistem operasi komputer mencatat sektor berdasarkan cluster-nya. Sistem operasi Windows memberi nomor unik pada setiap cluster dan mencatat alamat file di hardisk menggunakan tabel alokasi file virtual VFAT, Virtual File Allocation Table. VFAT merupakan salah satu metode untuk menyimpan dan mengetahui alamat file sesuai cluster yang digunakan. Oleh sebab itu, VFAT berisi setiap nilai pada setiap cluster yang menjelaskan lokasi disk tempat cluster berada. Terkadang sistem operasi menganggap sebuah cluster sebagai cluster yang sedang dipakai, meskipun pada saat itu cluster tersebut tidak berisi file apapun. Hal ini dinamakan lost cluster, dan pengguna dapat membebaskan cluster tersebut yang berarti dapat menambah ruang hardisk dengan memakai utilitas ScanDisk di Windows. Nonremovable Hardisk Internal Hardisk nonremovable internal adalah hardisk yang tetap berada di dalam unit sistem komputer dan digunakan untuk menyimpan hampir semua program dan sebagian besar file data. Hardisk jenis ini terdiri dari beberapa piringan logam atau kaca glass berdiameter 1 sampai 5,25 inci umumnya 3,5 inci, tersusun dalam bentuk kumparan dan berisi data pada kedua sisi piringannya. Head baca/tulis yang terletak di setiap sisi piringan, diatur oleh lengan penggerak yang bergerak maju mundur untuk mencari lokasi yang tepat pada piringan. Seluruh komponen ini terlindung dalam pembungkus anti-udara sehingga bisa terbebas dari kotoran-kotoran semacam debu. Kapasitas hardisk nonremovable bervariasi antara 40 sampai 300 gigabyte. Bahkan ada pula hardisk yang sudah mencapai satuan terabyte yang setara dengan ribuan gigabyte. Satu gigabyte kira-kira setara dengan tulisan sepanjang halaman, sedangkan file video dan suara biasanya berukuran 10 megabyte atau lebih. Putaran piringan hardisk jauh lebih cepat dibandingkan disket, sehingga data/program pada hardisk dapat diakses lebih cepat. Kecepatan hardisk dinyatakan dengan satuan revolusi per detik rpm yang berkisar antara sampai rpm. Kecepatan putaran disket hanya 360 rpm, sedangkan hard drive sebesar rpm kira-kira setara dengan kecepatan 300 mil per jam. Hard Drive Portabel Hardisk Eksternal dan Removable Terdapat dua jenis hardisk portabel, antara lain Hardisk Eksternal, Hardisk eksternal adalah hardisk yang bisa ditempatkan di luar unit sistem dan tetap berpembungkus anti udara. Melalui kabel, hardisk dihubungkan ke unit sistem komputer ke port FireWire, USB atau port lain. Kapasitas minimalnya 250 gigabyte. Hardisk Removable, Hardisk removable atau hard-drive catridge terdiri dari satu atau dua piringan dilengkapi head baca/tulisnya, terlindung dalam pembungkus kaku serta dapat dimasukkan ke drive catridge pada unit sistem mikrokomputer. Catridge, dengan kapasitas 80 gigabyte atau lebih, biasanya dipakai untuk mem-backup dan memindahkan file-file data berukuran besar, misalnya file spreadsheet atau desktop-publishing yang berukura 4. CD-ROM. CD-ROM yang ada saat ini umumnya terbuat dari resin polycarbonate dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti alumunium. Informasi direkam secara digital sebagai lubang-lubang mikroskopis pada permukaan yang reflektif. Proses ini dilakukan dengan menggunakan laser yang berintensitas tinggi. Permukaan yang berlubang ini kemudian dilapisi oleh lapisan bening. Informasi dibaca dengan menggunakan laser berintensitas rendah yang menyinari lapisan bening tersebut sementara motor memutar disk. Kemudian Intensitas laser tersebut berubah setelah mengenai lubang-lubang tersebut kemudian terefleksikan dan dideteksi oleh fotosensor yang kemudian dikonversi menjadi data digital. Penulisan data pada CD-ROM hanya dapat dilakukan sekali saja. Walaupun demikian, optical disk ini memiliki keunggulan dari segi mobilitas. Bentuknya yang kecil dan tipis memudahkannya untuk dibawa kemana-mana. 5. DVD Digital VersatileDisc Mulai tahun 1983 sistem penyimpanan data di optical disc mulai diperkenalkan dengan diluncurkannya Digital Audio Compact Disc. Sejak saat itulah teknologi penyimpanan pada optical disc berkembang. CD-ROM Compact Disc Read Only Memory adalah media untuk menyimpan data atau informasi lainnya dalam jumlah yang sangat besar lebih dari 600 MegaByte. Jauh lebih besar jika kita bandingkan dengan floppy disk 1,4 MB DVD adalah generasi lanjutan dari teknologi penyimpanan dengan menggunakan media optical disc. DVD memiliki kapastias yang jauh lebih besar daripada CD-ROM biasa, yaitu mencapai 9 Gbytes. Teknologi DVD ini sekarang banyak dimanfaatkan secara luas oleh perusahaan musik dan film besar, sehingga menjadikannya sebagai produk elektronik yang paling diminati dalam kurun waktu 3 tahun sejak diperkenalkan pertama kali. Perkembangan teknologi DVD-ROM pun lebih cepat dibandingkan CD-ROM. 1x DVD-ROM memungkinkan rata-rata transfer data MB/s dengan rata-rata burst transfer 12 MB/s. Semakin besar cache memori buffer yang dimiliki DVD-ROM, semakin cepat penyaluran data yang dapat dilakukan. DVD menyediakan format yang dapat ditulis satu kali ataupun lebih, yang disebut dengan Recordable DVD, dan memiliki macam-macam versi, yaitu DVD-R for General, hanya sekali penulisan DVD-R for Authoring, hanya sekali penulisan DVD-RAM, dapat ditulis berulang kali DVD-RW, dapat ditulis berulang kali DVD+R, hanya sekali penulisan Setiap versi DVD recorder dapat membaca DVD-ROM disc.
RQJ8Qp.
  • zk9k2z3ixj.pages.dev/385
  • zk9k2z3ixj.pages.dev/23
  • zk9k2z3ixj.pages.dev/207
  • zk9k2z3ixj.pages.dev/41
  • zk9k2z3ixj.pages.dev/91
  • zk9k2z3ixj.pages.dev/205
  • zk9k2z3ixj.pages.dev/157
  • zk9k2z3ixj.pages.dev/196
  • dua tipe kapasitas pada floppy disk yaitu